Rumah Warga Desa Pasir Ampo Ambruk, Butuh Perhatian Pemerintah
KABUPATEN TANGERANG, (LN) - Miris, Rumah milik bapak Nurman dan ibu Emi Hermawati warga kampung Kosambi RT 13/06 Desa Pasir Ampo, Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang roboh akibat hujan deras pada Rabu kemarin 25 September 2024, Beruntungnya saat rumah roboh tidak menelan korban jiwa.
Robohnya rumah milik bapak Nurman dan ibu Emi Hermawati membuat Kartusi Selaku Kabidkam DPP Perkumpulan Trisula bakti Nusantara prihatin dan jadi perhatian publik, Jumat (27/9/ 2024)
Saat berbincang dengan pemilik rumah roboh mengatakan, "Iya pak waktu hari Rabu kemarin kan hujan deras mungkin terlalu rapuh jadi gak kuat menahan derasnya air hujan jadi rumah tersebut ambruk/roboh."Ujar Nurman
Ditanya apakah ada dari pemerintah desa yang mengetahui atau sudah menyambangi rumah tersebut. Nurman mengatakan Ia sudah memberitahukan melalui pesan WhatsApp tapi Tidak ada respon baik dari pemerintah Desa Pasir Ampo maupun dari pihak Kecamatan Kresek,
"Saya.sudah beritahu melalui Whatsapp antara pihak desa dan kecamatan namun tidak ada respon." ujar Nurman
Saat di hubungi melalui pesan WhatsApp, Kepala Desa Pasir Ampo tidak membalas pesan dari control sosial, seakan-akan tidak peduli terhadap persoalan warganya.
Lalu awak media menghubungi Camat Kresek, dan hasilnya pun sama Pihak Kecamatan Kresek tidak merespon pesan WhatsApp dari awak media.
Terus apa pungsi dari pemerintahan desa atau kecamatan kalau ada warganya yang rumahnya ambruk/roboh tapi seakan-akan mereka para pemangku kebijakan terkesan tutup Mata.
Padahal pemerintah kabupaten Tangerang melalui Dinas Perkim Kabupaten Tangerang telah mengeluarkan anggaran untuk rumah tidak layak huni (RTLH) tapi miris masih ada saja warga yang luput dari program gebrak pakumis tersebut.
Sampai berita ini diterbitkan tidak ada yang bisa dihubungi baik dari pemerintah Desa Pasir Ampo maupun dari pihak Kecamatan Kresek.(Rom/Red)