Warga Nelayan Dadap Terdampak Proyek Tanggul PUPR Inginkan Adanya Relokasi Pemukiman Kembali

Foto: (DOK.LN) 

LAPORNEWS.ID - Adanya pembangunan tanggul dari program Nasional proyek PUPR pusat, yang saat ini sedang dikerjakan di beberapa titik di bantaran kali Dadap perancis, kecamatan Kosambi, kabupaten Tangetang. Sedikitnya ada 1200 Nelayan terdampak proyek tersebut. 

Dalam hal itu, masyarakat Dadap meminta kepada pemerintah daerah untuk mencari solusi kepada warga dadap tersebut melalui Hearing atau dengar pendapat bersama ketua DPRD Kabupaten Tangerang, H Kholid Ismail dan para instansi terkait di gedung rapat DPRD Kabupaten Tangerang. pada Selasa (4/7/2023).

Menurut keterangan Ketua Nelayan Seluruh Indonesia (NSI) Sujai memaparkan bahwa Hearing tersebut yang kedua kalinya dimana pertama sudah di lakukan sekitar dua minggu yang lalu. Dan aspirasi masyarakat nelayan dadap ini di respon oleh ketua Dprd Kabupaten Tangerang  Kholid Ismail dan Dinas dinas terkait. 

"Bahwa usulan usulan yang disampaikan masyarakat bisa di laksanakan, yang penting masyarakat mendukung pembangunan yang sudah ada," Ujar Sujai kepada wartawan seusai giat hearing tersebut. 

Kata Sujai, bahwa warga yang terdampak mengusulkan agar pemukiman nelayan yang terdampak pembangunan tanggul tersebut agar adanya pembangunan pemukiman kembali. Namun saat ini masih terkendala lahan jadi perlu di survei semua pihak yang terkait.

"Pada prinsipnya kami mendukung pembangunan karna dasarnya baik untuk kemajuan,tetapi kami komitmen bahwa tidak dulu dilakukan pembangunan dahulu sebelum adanya ketetapan relokasi untuk warga yang terdampak pembangunan tersebut," pungkasnya

Ditempat yang sama Camat Kosambi Dadang Sudrajat yang hadir dalam hearing menuturkan bahwa ini program pembangunan yang tertunda dari tahun 2016. Mudah mudahan bisa berjalan dengan lancar dan bisa dikolaborasikan dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

"Saat ini lagi proses pembangunan DAM, sampai menunggu itu kita di undang ketua DPRD untuk memastikan program pembangunan berjalan dengan baik," tururnya. (SR/Red) 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

×
Berita Terbaru Update